Pagi itu di depan gerbang sekolah aku menyaksikan sepasang kekasih lewat di depanku. Langkahnya beriringan. Tanganya bergandengan mesra. Sesekali senyum keduanya terlihat, seolah memang ada pecakapan lucu diantara mereka berdua. Akupun ikut tersenyum. Namun bukan karena kelucuanya. Melainkan lebih kepada rasa "kekaguman" nya.
Bagaimana tidak, dalam usia yang sudah tidak muda lagi, keduanya masih bisa menunjukkan kemesraan yang mungkin belum atau bahkan tidak bisa dilakukan oleh pasangan lain seusianya. Sejauh saya memandang, keduanya tak pernah lepas dari gandengannya. Langkah kakinya selalu beriringan, menambah romantisme pasangan dengan pakaian sederhana itu. Ditambah lagi, senyumnya selalu mengiringi langkah demi langkah dialog lirih yang hanya mereka berdua yang tau. Sangat romantis. Penuh kasih sayang.
Kebahagiaan sederhana mereka ciptakan sendiri. Dari hal-hal kecil yang ada di sekitarnya. Tak perlu mewah, yang penting cintanya megah.
Itulah kira-kira potret yang bisa menggambarkan pasangan kekasih "old zaman now" itu.
Selamat tengah malam
Pekalongan, 15 November 2017
2 comments
Sip mbleh
ReplySip mbleh
ReplyPosting Komentar